Bisnis Peternakan Sapi di Argentina Yang TerbaikDi Republik Argentina atau yang dikenal sebagai Argentina ini menjadi salah satu negara yang lokasinya berada di bagian selatan dari benua Amerika Selatan. Negara Argentina ini masuk dalam lintasan dari negara Amerika latin terbesar nomor 2 serta merupakan negara yang menggunakan bahasa Spanyol terbesar di dunia.

Negara Argentina inilah memiliki kemajuan pada bidang persepakbolaan yang telah mencapai keberhasilannya dalam memperoleh biaya world cup. Selain itu di negara Argentina ini juga memiliki kemajuan dalam bidang peternakan yang menjadikan bisnis menguntungkan untuk peternakan sapi.

Negara Argentina mengalami kemajuan yang sangat pesat dari peternakan sapi di negaranya tersebut. Sejak tahun 2006 para peternak sapi sudah melakukan pemeliharaan mulai dari 50 sampai 55 juta ekor sapi yang mana untuk sebagian besarnya telah dipelihara di salah satu lokasi Padang penggembalaan yang lokasinya berada di Pampas.

Bahkan Argentina juga mempunyai tingkat konsumsi terhadap daging sapi tertinggi nomor dua di dunia yang memiliki jumlah konsumsi tahunannya bisa mencapai 50 kg untuk setiap orang. Meskipun begitu sekarang ini negara Argentina juga menjadi pengekspor daging sapi terbesar nomor 3 sesudah Brasil dan Australia.

Industri untuk peternakan sapi yang ada di Argentina sudah menjadi pendorong utama dalam membantu untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. Dari segi historisnya sendiri untuk industri peternakan sapi potong sudah menjadi salah satu dari kegiatan tradisional serta merupakan bentuk penunjang yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Argentina.

Dari tahun 2001 sampai 2010 negara Argentina ini telah mencurahkan rata-ratanya kisaran 84% atas produksi daging sapi untuk pasaran domestik karena memang lebih banyak membantu dalam mendukung perubahan di dalam negeri. Hal ini tentunya berbanding terbalik dengan adanya beberapa negara di Amerika Selatan lain yang telah mengalokasikan untuk sebagian besar dari hasil produksi daging sapi menuju ke pasaran global.

Hal ini tentunya bisa tercapai karena telah memperoleh dukungan terhadap sistem breeding ataupun perkembangbiakan yang baik. Selain itu juga mempunyai proses breeding yang nantinya dapat menggunakan sistem pastural ataupun melepaskan sapi-sapinya tersebut di Padang penggembalaan dengan pemberian pakan full grazing dan bahkan juga hanya mengkonsumsi rerumputan yang telah tumbuh di area padang penggembalaannya tersebut.

Pada beberapa tempat industri untuk jenis peternakan tentunya memungkinkan dalam melakukan inseminasi buatan atau yang dikenal sebagai kawin suntik. Melalui proses breeding terhadap peternakan sapi di Argentina yang cenderung lebih ekonomis supaya nantinya tetap bisa membantu negara Argentina dalam menekan biaya hingga lebih memfokuskan terhadap proses penggemukan sapinya.

Bagi para peternak di Argentina tentunya memfokuskan dalam proses breeding yang nantinya mampu menghasilkan bibit berkualitas dan tidak hanya bobot badannya yang maksimal. Setelah nantinya akan dilahirkan dan disapih tentunya akan memulai untuk melakukan seleksi terhadap sapi mana yang akan termasuk pada golongan indukan unggul serta sisanya juga bisa langsung dimasukkan sebagai sapi penggemukan supaya nantinya menghasilkan daging sapi yang siap untuk dikonsumsi.

Jenis sapi yang telah dikembangkan di Argentina diantaranya shorthorn yang asalnya dari sebelah timur laut Inggris dan juga terdapat sapi hereford dari Herefordshire tepatnya di West Midlands of England, Aberdeen Angus dari Kabupaten Aberdeenshire, timur laut Skotlandia, Brahman dari India, Charolais dari Perancis serta Braford yang menjadi bentuk persilangan antara Hereford dan Brahman. Selain itu Dian Argentina sendiri juga terdapat jenis sapi lainnya yaitu Holado Argentina yang menjadi keturunan jenis sapi Friesian Holstein.

Pada sapi jenis ini mayoritas merupakan populasi sapi yang ada di Argentina dan pertama kalinya telah diperkenalkan di Belanda di tahun 1880 tepatnya di daerah Pampas. Pada mulanya untuk jenis sapi ini telah dikhususkan supaya nantinya tetap menghasilkan daging hingga susu sapi akan tetapi sekarang ini hanya dikhususkan untuk sapi yang menghasilkan susu.

Jenis sapi yang satu ini telah ditemukan di kawasan provinsi Buenos AIRES, Santa FE, serta Entre Tips yang ada di Argentina hingga dilempar sungai kecil tepatnya di Salta, Formosa, Tucuman, Catamarca serta Mendoza. Sapi Holando argentino mempunyai ukuran tubuh yang cenderung lebih sedang dengan tingginya kisaran 1,4 hingga 1,5 m serta memiliki berat kisaran 600 sampai 650 kg dan mempunyai tungkai kaki yang terbilang sangat baik.

Melalui proses penggemukan tentunya sapi akan diberikan makanan yang memiliki kandungan serat tinggi seperti halnya jerami yang sebelumnya sudah dikeringkan terlebih dahulu. Proses dalam memberikan makanan tersebut dapat dilakukan dengan dukungan teknologi yang lebih canggih diantaranya truk pengangkut pakan jerami Sehingga nantinya untuk proses pengadaan pakan yang jumlahnya cukup banyak bukan suatu hal yang sulit lagi dalam melakukannya.

Dengan adanya susunan proses yang dimulai dari tahapan pengembangbiakan hingga penggembungan yang lebih baik tentunya Argentina merupakan negara yang mampu menghasilkan sapi dengan mutu terbaik serta kualitas dan kuantitas yang tidak perlu dilakukan lagi. Bahkan di tahun 2020 lalu Argentina telah mencatat menjadi negara penghasil sapi terbesar nomor 6 dengan adanya total kisaran 51.095.000 ekor sapi.

Dari adanya sapi tersebut akan melalui tahapan proses dengan menggunakan teknologi yang lebih canggih supaya tetap menghasilkan daging sapi yang nantinya akan diekspor ke negara-negara yang ada di dunia seperti halnya Cina. Dari tahun 2019 Argentina sudah tercatat menjadi negara penghasil sapi terbesar nomor 7 di dunia yang memiliki angka produksinya sekitar 3 triliun ton serta ekspornya yang mencapai 2.875.420 ton.